Korea Inside

Setelah saya pulang korea, sudah lama tidak bisa makan makanan Indonesia, jadi hari ini mau makannya, pergi ke warung Han-Sot(한솥). Han-Sot itu biasanya menjual makanan take-away.

Beberapa bulan yg lalu, mereka meluncur menu baru, itu Nasi Goreng yg makanan khas Indonesia.

sebenarnya , orang korea kurang tahu tentang Indonesia, seperti kebudayaan, makanan khas, pariwisata dsb..

sehingga, makanan tersebut yg mereka launching membuat hati saya senang, dan itu kesempatan yg baik untuk memperkenalkan kebudayaan Indonesia kepada orang korea.

Lihatlah gambar di atas. katanya

"Makanan terlezat kedua di dunia yang terpilih di CNN"

Saya memesan 1 porsi Nasi goreng dan 1 set gorengan.

setelah bawanya di rumah, saya menyajikan diri dalam piring lain untuk rasa seperti Indonesia.

Kemudian makannya...um... Rasanya??

Itu tidak seperti rasa Nasi-goreng yang dimakan di Indo. rasanya kurang gurih ketimbang Indonesia.

Menurut saya, karena perbedaan beras. Jenis yg dimakan korea berbeda dengan Indonesia. Jenis beras di korea disebut Japonica. Bentuk itu lebih pendek dan bundar ketimbang jenis beras di Indo yg disebut Indica.

Selain itu, Japonica( jenis korea ) lebih ketan, jadi setelah memasak Nasi goreng lengket dan kurang gurih daripada indica( jenis Indonesia).

Oleh sebab itu, bagi saya Nasi goreng di Indonesia lebih enak daripada dijual Han-sot.

btw, di Indonesia banyak restoran korea, sedangkan di korea susah cari restoran Indo.

saya berharap depan dibuka lebih banyak restoran Indonesia daripada sekarang. dan ingin lebih banyak kebudayaan Indonesia diperkenalkan kepada negara Kim-Chi.